Saat ini kebanyakan vaksinasi dilakukan terpusat di suatu tempat, di kelurahan, gedung pertemuan atau sekolah. Namun Polwan Polres Kendal telah memulai bantu vaksinasi door to door di rumah lansia di pelosok desa.
Memperingati HUT ke 73 Polwan, Polres Kendal mengerahkan 10 personel Polwan turun langsung melakukan vaksinasi kepada warga lansia di pelosok dusun, Desa Putatgede, Kecamatan Ngampel, Kabupaten Kendal.
Mereka mengendarai sepeda motor trail menelusuri jalan setapak hingga ke dusun terpencil yang dituju. Lantas mereka pun mencari para lansia door to door yang membutuhkan vaksin Covid-19.
Paur Sub Bagian Pembinaan Operasi (Sub Bag Bin Ops) Polres Kendal, Ipda Suwarti mengatakan, vaksinasi warga lansia di pelosok dusun ini bagian dalam memeriahkan Hari Jadi ke-73 Polwan 2021. Vaksinasi yang biasa dipusatkan dalam satu tempat, diinovasi dengan cara door to door.
Petugas Polwan mendatangi langsung para lansia yang membutuhkan bantuan vaksinasi praktis di rumah saja.
Khususnya bagi warga lanjut usia yang memiliki keterbatasan untuk datang langsung ke puskesmas setempat atau sentra vaksinasi yang disediakan.
“Kami patroli langsung keliling rumah-rumah warga lansia. Kita galakkan vaksinasi mobile dengan sasaran 50 orang, 10 kita datangi rumahnya dan sisanya di balai desa,” terangnya, Selasa (31/8).
Bakti sosial
Selain vaksinasi keliling, jajaran Polwan Polres Kendal juga mengadakan bhakti sosial pemberian sembako kepada warga terdampak pandemi Covid-19. Di momen spesial ini, Suwarti berharap, Polwan Polres Kendal semakin presisi, handal, dan terus mengayomi sesuai harapan masyarakat.
Kamah, warga sekitar mengapresiasi atas program yang digalakkan Polwan Polres Kendal. Katanya, dengan program ini, ia dapat mendapatkan vaksin dengan mudah di rumah saja. “(Selama ini, red) belum terdata, belum sempat vaksin. Apalagi ini dapat hadiah (bingkisan) juga, senang dan bahagia,” tuturnya.
Kepala Desa Putatgede, Parwuwanto menjelaskan, dari 2.223 warga yang terdata, baru sekitar 15 persen atau 280 orang yang sudah tervaksin Covid-19. Jumlah ini belum termasuk karyawan yang bekerja di pabrik.